Senin, 20 November 2023

Ini Dia 4 Pencapaian Gelar Akademik Mahfud MD

 

Sumber foto : @mohmahfudmd

Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud Mahmodin, S.H., S.U., M.I.P., dikenal dengan nama Mahfud MD telah resmi ditetapkan sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi calon presiden Ganjar Pranowo pada Pemilu 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 13 November 2023.

Mahfud MD adalah seorang akademisi, hakim, dan politisi berkebangsaan Indonesia yang saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan yang menjabat sejak 23 Oktober 2019 dan menjadi tokoh sipil pertama yang mengemban jabatan tersebut.

Nama Mahfud MD mencuat setelah diumumkan sebagai bakal calon wakil presiden ini mengawali kiprahnya di dunia akademisi sebagai dosen di Universitas Islam Indonesia, setahun setelah memperoleh gelar sarjana hukumnya. Mahfud MD telah memupuk fondasi kuat dalam bidang hukum sejak dini dan merupakan sosok yang pintar dan berpengalaman, baik di eksekutif, legislatif, maupun yudikatif.

"Prof Mahfud MD juga pendekar hukum dan pembela wong cilik," kata Megawati sebagaimana melansir dari Bisnis.com.


Gelar Akademik Mahfud MD


Anak keempat dari tujuh bersaudara yang lahir di Sampang, Madura, 13 Mei 1957, Mahfud MD adalah anak dari pasangan Siti Khadijah yang merupakan seorang ibu rumah tangga dan Mahmodin yang merupakan seorang pegawai di Kecamatan Omben, Sampang, Madura.

Di masa kecilnya Mahfud MD menempuh pendidikan Sekolah Dasar (SD) di dua tempat yang bersamaan, Saat pagi hari bersekolah di Sekolah Dasar Negeri Pamekasan, Madura. Dan pada sore harinya Mahfud melanjutkan belajarnya di Madrasah Ibtidaiyah Pondok Pesantren Al Mardhiyyah Waru, Pamekasan, Madura. Mahfud kecil sudah ditemani dengan pendidikan berbasis agama. Di samping belajar di bangku SD, dan MI, Mahfud juga menekuni ilmu agama di surau.

Saat kelas 5, Mahfud dikirim ke pondok pesantren Somber Lagah di Desa Tegangser Laok. Sejak saat itu, beliau melanjutkan pendidikan di sana.

Setelah lulus SD, meski nilai ujiannya bagus, Mahfud tidak melanjutkan sekolah ke SMPN favorit. Beliau menempuh pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN) Pamekasan, Madura. Lulus dari PGAN, Mahfud terpilih untuk melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Menengah Atas (SMA) di Pendidikan Hakim Islam Negeri (PHIN) Yogyakarta.

Selanjutnya, Mahfud MD mengenyam pendidikan sarjana hukum tata negara di Universitas Islam Indonesia mulai tahun 1978 hingga 1983. Menamatkan pendidikan sarjananya, suami dari Hj. Zaizatoen Nihajari, S.H., yang menikah pada 2 Oktober 1982 ini menjadi dosen di almamaternya, Universitas Islam Indonesia sembari melakukan perkuliahan jurusan sastra arab di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta.


Sumber foto : okezone.com

Semasa kuliahnya, Mahfud juga mengantongi beberapa beasiswa yaitu Beasiswa Yayasan Dharma Siswa Madura, Beasiswa Yayasan Supersemar.

Pencapaian gelar akademik Mahfud MD tidak berhenti di situ saja, selepas lulus dari UGM, pria yang telah dikaruniai tiga orang anak, yaitu Mohammad Ikhwan Zain, Vina Amalia, dan Royhan Akbar ini memutuskan untuk melanjutkan pendidikan magister (S2) ilmu politik dan hukum pada 1988. Kemudian Mahfud MD melanjutkan pendidikan doktoral jurusan ilmu hukum di UGM pada 1993. 

Mahfud MD mengukuhkan posisinya sebagai seorang akademisi dan pemikir hukum yang berpengaruh. Kesuksesan akademiknya telah membuka jalan menuju posisi-posisi strategis dalam pemerintahan dan politik Indonesia. Beliau pernah menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia pada periode 2008-2013.

Dilansir dari laman jejakpanorama.com, 23 Oktober 2023, di balik itu semua, terdapat 3 fakta menarik tentang gelar akademik Mahfud MD selama perjalanan karir beliau.

1. Mahfud MD, Lulusan UII dan Universitas Gajah Mada
Mengawali aktivitas akademisnya Mahfud MD merupakan lulusan dari Universitas Islam Indonesia, beliau pun lulus sebagai sarjana hukum. Beliau juga melanjutkan studinya hingga mendapatkan gelar doctor di Universitas Gajah Mada. Sepak terjang beliau dalam dunia akademisi tidak diragukan lagi, semasa menjadi mahasiswa beliau aktif tergabung dalam berbagai organisasi seperti Pelajar Islam Indonesia, Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama, Himpunan Mahasiswa Islam dan berbagai organisasi lainnya. Di samping itu beliau juga merupakan seorang dosen dan guru besar di bidang hukum.

2. Asumsi Gelar Akademik Mahfud MD yang dinilai oleh Masyarakat
Nama akhiran dari Mahfud MD kerap kali menjadi pembahasan khalayak ramai. Banyak yang mengira bahwa itu merupakan gelar yang merupakan singkatan dari Medical Doctor. Padahal menurut penjelasan ayahnya Mahfud MD berasal dari nama kecilnya dahulu yaitu Mahfud Mahmodin. Hal ini dikarenakan semasa sekolahnya, terdapat lebih dari satu siswa yang bernama Mahfud. Mahmodin sendiri merupakan nama dari ayahnya. Sehingga demi mempermudah pelafalan namanya, Akhirnya nama beliau pun disingkat menjadi Mahfud MD. Nama tersebutlah yang akhirnya melekat hingga saat ini.

3. Gelar Akademik Hukum
Sebagai lulusan sarjana hukum, beliau memiliki banyak sepak terjang terlibat dalam mengurus di pemerintahan. Mulai dari menjabat sebagai Plt. Staf Ahli dan Deputi Menteri Negara Urusan HAM (1999–2000). kemudian beliau ditunjuk sebagai Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Menteri Kehakiman (2000–2001), Anggota DPR RI, menempati Komisi III dan Wakil Ketua Badan Legislatif (2004–2008), Anggota Tim Konsultan Ahli pada Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) Depkum HAM RI (sekarang), Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (2008–2013), Anggota Dewan Pengarah Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (2017–2018), Menkopolhukam (2019–), Pelaksana Tugas Menteri Komunikasi dan Informatika (2023).

Ringkasan Pendidikan Mahfud MD

  1. Madrasah Ibtida'iyah di Pondok Pesantren al Mardhiyyah, Waru, Pamekasan, Madura
  2. SD Negeri Waru Pamekasan, Madura
  3. Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN) SLTP 4 Tahun Pamekasan Madura
  4. Pendidikan Hakim Islam Negeri (PHIN) SLTA 3 Tahun Yogyakarta
  5. S1 Fakultas Hukum, Jurusan Hukum Tata Negara UII Yogyakarta
  6. S1 Fakultas Sastra dan Kebudayaan Jurusan Sastra Arab UGM
  7. S2 Ilmu Politik UGM
  8. S3 Ilmu Hukum Tata Negara UGM

Gelar akademik Mahfud MD yang tidak diragukan lagi kapabilitasnya dan sifat nasionalismenya terhadap negeri ini. Riwayat akademisnya membuktikan akan kemampuannya untuk membersamai Ganjar Pranowo dalam memimpin negara Indonesia yang lebih baik lagi di masa depan.







0 komentar:

Posting Komentar